Jakarta - Berita duka datang dari magician Rommy
Rafael. Pria yang menguasai ilmu hipnotis itu ditinggalkan sang ayah,
Imam Supeno untuk selamanya.
Rommy mengungkapkan sang ayah meninggal karena menderita penyakit jantung dan syaraf.
"Sakitnya jantung dan syaraf, meninggalnya di rumah sakit Indah Kapuk," kata Rommy saat dikonfirmasi, Minggu (21/10/2012).
Saat ayahanda pergi, Rommy dan ibunda sedang berada di Hongkong. Ia pun tak menyangka sang ayah pergi begitu cepat. Rommy pun mengisahkan kronologis kepergian ayahanda.
"Rencananya saya sama Papa juga nyusul ke Hong Kong, liburan. Tapi batal karena papa harus dibawa ke rumah sakit. Jam 6 pagi mama saya telepon dari Hong Kong. Kata Papa, ya sudah di sana aja, tenang aja. Ajak anak-anak jalan-jalan aja. Setelah itu, HP saya simpan. Dan saya tidur pulas banget," cerita Rommy.
Rommy melanjutkan "Sampai akhirnya papa saya dipompa dikasih nafas buatan. Saya enggak percaya soalnya semalem masih baik-baik aja. Terus dokter akhirnya bilang 'kita sudah coba 15 menit cari sinyal jantungnya, dan kita nggak dapat, secara medis ini sudah meninggal," jelasnya.
Jenazah rencananya akan dimakamkan di Surabaya pada Senin (22/11/2012)
Rommy mengungkapkan sang ayah meninggal karena menderita penyakit jantung dan syaraf.
"Sakitnya jantung dan syaraf, meninggalnya di rumah sakit Indah Kapuk," kata Rommy saat dikonfirmasi, Minggu (21/10/2012).
Saat ayahanda pergi, Rommy dan ibunda sedang berada di Hongkong. Ia pun tak menyangka sang ayah pergi begitu cepat. Rommy pun mengisahkan kronologis kepergian ayahanda.
"Rencananya saya sama Papa juga nyusul ke Hong Kong, liburan. Tapi batal karena papa harus dibawa ke rumah sakit. Jam 6 pagi mama saya telepon dari Hong Kong. Kata Papa, ya sudah di sana aja, tenang aja. Ajak anak-anak jalan-jalan aja. Setelah itu, HP saya simpan. Dan saya tidur pulas banget," cerita Rommy.
Rommy melanjutkan "Sampai akhirnya papa saya dipompa dikasih nafas buatan. Saya enggak percaya soalnya semalem masih baik-baik aja. Terus dokter akhirnya bilang 'kita sudah coba 15 menit cari sinyal jantungnya, dan kita nggak dapat, secara medis ini sudah meninggal," jelasnya.
Jenazah rencananya akan dimakamkan di Surabaya pada Senin (22/11/2012)
0 comments:
Post a Comment